Bermain adalah suatu hal yang paling disukai oleh anak anak. Apalagi dalam usia anak anak sd tentu mereka masih menyukai tahap bermain. Terlebih lagi bermain bersama teman teman merupakan suatu hal yang paling menyenangkan bagi mereka. Tentu tak jarang mereka selalu lupa akan waktu untuk belajar.
Maka dari itu kita sebagai ibu yang masih memiliki anak seumuran yang sd harus mampu memberikan batasan bermain, belajar dan beristirahat yang baik. Selain itu dalam kegiatan bermain pun kita dituntut dapat ikut serta dalam memilih suatu permainan yang baik dan dapat memberikan dampak positif bagi perkembangan anak sesuai perkiraan tumbuh nya yang masih sd. Jadi kita harus dapat menentukan dan memilihkan mainan edukatif anak sd yang baik.
Contoh mainan edukatif Mainan edukatif anak sd ini sangat banyak sekali contohnya namun kita dituntut untuk lebih tepat dalam memilihkan yang sesuai usianya. Untuk contoh untuk mainan edukatif yang baik untuk umuran sd.
Kamu wajib membaca artikel ini sampai habis ya :
Bermain kelereng
Contoh permainan edukatif yang baik yang pertama adalah bermain kelereng. Permainan kelereng ini merupakan sebuah permainan yang sudah ada sejak zaman dahulu. Namun terkadang kita tidak pernah menyadari kalau ternyata permainan ini merupakan sebuah permainan yang baik untuk anak. Sebab jika sedang bermain kelereng tentu mereka akan melempar yang dapat melatih ketitisan anak dalam membidik. Selain itu tentu juga mereka akan menghitung jumlah kelereng yang dapat dijadikan sebuah objek agar mereka lebih cepat dalam berlatih berhitung.
Bermain lompat tali
Permainan yang selanjutnya adalah bermain lompat tali. Ini juga merupakan sebuah permainan tradisional dari dulu. Dalam permainan ini seorang anak akan selalu melompat lebih tinggi tinggi yang tentunya akan dapat melatih kekuatan otot kaki dan paha. Selain itu mereka akan lebih gesit lagi ketika berlari.
Diatas adalah dua contoh mainan edukatif anak sd yang baik untuk tumbuh kembang anak. Selain dua contoh diatas tentu masih banyak lagi ya. Untuk itu kita dituntut harus selalu mengawasi ketika anak sedang bermain jangan sampai mereka melakukan permainan anak yang berdampak negatif untuk tumbuh kembangnya.
